Dalam industri pertahanan modern, efisiensi produksi menjadi faktor kunci untuk mempertahankan daya saing sekaligus memenuhi kebutuhan pertahanan nasional secara mandiri. Salah satu solusi yang sedang berkembang untuk mencapai efisiensi ini adalah adopsi teknologi hybrid dalam proses manufaktur. Teknologi hybrid, yang menggabungkan berbagai metode dan alat produksi konvensional dengan inovasi terbaru, memungkinkan peningkatan efisiensi secara signifikan dalam desain, produksi, hingga pemeliharaan peralatan pertahanan. Di samping mengurangi biaya produksi, teknologi ini juga berpotensi mempercepat waktu produksi dan meningkatkan kualitas hasil akhir, yang sangat krusial dalam lingkungan manufaktur pertahanan yang kompetitif.
KEMBALI KE ARTIKEL