Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Puisi | Pelangi

31 Januari 2020   13:33 Diperbarui: 31 Januari 2020   13:31 219 37
Kamu suka hujan?
tanyaku kepadanya.
Pukul empat sore,
setelah beranjak dari peron
yang terasa jauh dari peradaban.
Hujan baru saja reda.

Aku lebih suka pada apa
yang datang sesudahnya,
ia menjawab.
Kupandangi matanya yang berkilap
wajahnya seperti halaman
belakang rumah nenek —yang kata ibu akan lebih segar jika dilihat—
dari atas balkon

Apa itu? aku menyahut.
"Itu," jawabnya seraya menunjuk.
"Pelangi. Susunan warna indah
dengan garis melengkung.
Kata orang, hidup kita
akan terasa lebih mudah
setelah melihatnya."

Aku mengangguk.
Aku lebih suka melihatnya bahagia.
Segala yang ia bicarakan
selalu terdengar menarik.
Sekalipun ia tahu
aku buta warna.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun