Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

Gedung SDN 250 Memperihatinkan

22 Maret 2011   15:58 Diperbarui: 26 Juni 2015   07:33 36 0
Gedung SDN 250 Memperihatinkan

PINRANG--Bangunan SDN 250 yang berada di Kompleks SD bertingkat yang sekelilingnya merupakan bangunan bangunan yang tergolong mewah, kini sudah tidak layak untuk di tempati kegiatan belajar mengajar dan butuh perhatian dari pemerintah dan stakeholder pendidikan . fasalnya bangunan sekolah yang memiliki 192 siswa ini sudah rusak parah dan tidak memuat siswa yang sedang menuntut ilmu di sekolah tersebut. Jumlah siswa hanya di tampung dalam 3 ruangan yang di tempati  yang masing masing berisi 45 siswa dalam satu ruangan, siswa selebihnya terpaksa harus mengantri untuk masuk belajar pada jam kedua. Belum lagi plafon yang terbuat dari tripleks itu berjumbelan di makan usia dan akibat terpaan air hujan melalui atap yang bocor, termasuk sarana lainnya sudah yang tidak dapat di fungsikan.

Faulia salah seorang siswa yang di temui pare pos mengatakan kondisi sekolah yang ia tempati membuatnya tidak kosentrasi menerima pelajaran sebab di samping panas, juga berdesak desakan dengan teman sebangkunya, karena setiap bangku terkadang di isi antara tiga hingga 4 siswa " Jangankan untuk konsentrasi,bernafas saja susah, karena berdesakan dengan teman teman yang satu bangku " ujar siswa kelas enam ini.

Suryani salah seorang guru di sekolah tersebut mengungkapkan, beberapa hari yang lalu waktu terjadi angin kencang, atap seng gedung sekolahnya sempat bergemuruh di tiup angin sehingga siswa yang sedang belajar di dalam berhamburan keluar karena takut gedung yang mereka tempati roboh " Waktu itu proses belajar sempat terhenti karena siswa enggan masuk kelas lagi . alasannya takut gedungnya roboh dan menimpa mereka "

Guru yang sudah  enam tahun mengabdi di sekolah ini menambahkan, kalau hujan deras, maka air masuk ke kelas, baik melalui atap maupun air yang ada di halaman sekolah yang mengalir ke dalam ruangan " Biasa sampai sebatas betis orang dewasa "  tambahnya sambil memperlihatkan bekas air yang ada di tembok sekolah "

Bukan itu saja kata Suryani,  barang barang peralatan sekolah  kerap hilang karena jala jala di jendela bolong, dan pintu juga gampang di cungkil oleh orang yang berniat jahat kepada sekolah tersebut.

Kepala sekolah SDN 250 Hj.St Hasnah Spdi saat di temui di sekolahnya kemarin mengatakan  meski kondisi gedungnya yang tidak layak lagi di gunakan, namun proses belajar mengajar tetap berjalan lancar " Kita berharap bangunan baru itu segera di rampungkan agar siswa lebih tenang dalam mengikuti pelajaran "

Hasnah mengatakan beberapa hari yang lalu, pihak yang kontraktor yang akan mengerjakan bakal gedung sekolah SDN 250 yang berlokasi berhadapan dengan gedung sekolah yang di tempati saat ini, sudah datang mengunjungi gedung sekolah yang belum jadi tersebut " mereka berjanji, bulan april mendatang sudah mulai mengerjakan bangunan tersebut

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun