Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka pengembangan gerakan peningkatan produktivitas nasional yang dilaksanakan oleh Balai Besar Peningkatan Produktivitas (BBPP) Ditjen Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI yang difasilitasi oleh Bidang Tenaga Kerja Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kab. Bantaeng.
Di acara pembukaan, Nampak hadir Asisten Bidang Administrasi Ir. H. Zainuddin Tahir, M.Si, Kadis Sosnakertrans Bantaeng H. Ismail Pawiloi, S.Sos, Kepala Seksi Penyelenggara BBPP Kemenakertrans Drs. Lubis, M.Si yang didampingi staf BBPP Ibnu Wiyoto, SE, Kepala Seksi Pemberdayaan Tenaga Kerja Juma, S.Sos, Kasie Pengawasan Tenaga Kerja Fahriah, S.Sos, Kasubag Penyusunan Program M. Natsir, S.Sos para tokoh pemuda, Sekretaris Desa Bonto Jai dan Ketua TP. PKK Desa Bonto Jai.
Menurut Lubis Selaku Kepala Seksi Penyelenggara BBPP mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kewirausahaan dan produktivitas masyarakat Desa Bonto Jai sehingga memiliki jiwa entrepreneurship yang perlu dikembangkan untuk peningkatan produktivitas di masyarakat yang dengan memanfaatkan potensi sumber daya alam di Bonto Jai yang nantinya akan memiliki nilai produksi sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Apalagi Desa Bonto Jai ini, salah satu desa yang sangat potensial dengan potensi SDA serta terdapatnya sarana pelabuhan Mattoanging, dengan demikian BBPP menempatkan kegiatan RDP ini di Bonto Jai.
Dalam sambutannya, Asisten Bidang Administrasi Kabupaten Bantaeng Ir. H. Zainuddin Tahir, M.Si mengharapkan agar kegiatan FGD ini betul betul diikuti dengan baik dan penuh perhatian agar dapat menjadikan Desa Bonto Jai sebagai Desa Produktif, yang pada akhirnya akan mewujudkan Desa Mandiri sebagaimana harapan dari RPJMD 2008 - 2013 dan telah menjadi Visi Kabupaten Bantaeng sebagai "Bantaeng sebagai Wilayah Terkemuka Berbasis Desa mandiri".
Forum Group Diskusi ini akan berlangsung dari tanggal 21 hingga 24 Mei 2012, dan akan berisi Pengantar Rintisan Desa Produktif, Succes Story dari Ade Nurdin (Pengusaha Kokonat Bantaeng Jaya) Â dan Pelatihan keterampilan pengolahan potensi sumber daya alam oleh tenaga pembimbing Maritim P dan Hery Latippa, sehingga nantinya dapat bernilai produksi yang akan meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat desa dimaksud.
