Insiden terjadi ketika mekanisme penggerak wahana mengalami kerusakan pada bagian pengaitnya. Tanpa peringatan, wahana kehilangan kendali, menyebabkan pesawat replika tersebut jatuh dari ketinggian sekitar 15 meter.
Peristiwa ini berlangsung sangat cepat dan menimbulkan kepanikan di antara pengunjung yang menyaksikannya. Saat pesawat jatuh, para penumpang yang berada di dalamnya mengalami benturan keras, yang langsung menyebabkan cedera pada beberapa orang.
Akibat dari kecelakaan ini, sebanyak 16 orang menjadi korban, dengan beberapa di antaranya mengalami luka-luka serius. Tim medis segera tiba di lokasi untuk memberikan pertolongan pertama, dan para korban langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk penanganan lebih lanjut.
Peristiwa ini menjadi tragedi besar yang menggemparkan publik, tidak hanya di Semarang, tetapi juga di tingkat nasional. Kejadian tersebut menimbulkan pertanyaan serius mengenai standar keselamatan wahana permainan di taman hiburan dan memaksa pihak berwenang untuk melakukan investigasi menyeluruh serta peningkatan pengawasan terhadap fasilitas rekreasi serupa di seluruh Indonesia.