Beberapa waktu yang lalu, hampir setiap malam saya selalu mengikuti acara tahlilan di sekitar rumah mengingat ada saja warga yang kebetulan wafat. Terasa kematian begitu dekat dan bergulir silih berganti secara pasti. Jika dalam sebulan saja ada dua orang yang mati, maka tahlilan bisa dipastikan hampir setiap malam, mengingat umumnya tradisi ini digelar di hari pertama sampai ketiga setelah itu, digenapkan di hari ketujuh setelah kematian.
KEMBALI KE ARTIKEL