Pergerakan ISIS sebagai kekuatan milisi bersenjata yang sempat menguasai wilayah-wilayah strategis di Timur Tengah, termasuk Kota Mosul di Irak dan Kota Raqqa di Suriah belakangan dikabarkan semakin melemah. Hampir seluruh kantong-kantong kekuatan ISIS, termasuk di Kota Marawi, Filipina yang disebut-sebut sebagai basis kekuatan ISIS di wilayah Asia, digempur habis-habisan oleh pasukan koalisi militer setempat. ISIS dipastikan semakin kehilangan kekuatannya, bahkan demi sekadar mempertahankan sisa-sisa kekuatannya, kelompok radikal ini pernah menjadikan perempuan dan bayinya sebagai martir untuk melakukan aksi bom bunuh diri diantara kerumunan tentara Iraq di Kota Baghdad. Namun demikian, melemahnya seluruh kekuatan ISIS di berbagai penjuru dunia, tidak serta merta melemahkan kekuatan penetrasi ideologi ISIS yang sudah terlebih dulu menyebar ke seluruh dunia melalui internet.
KEMBALI KE ARTIKEL