Istilah “media prophetik” pernah diungkapkan oleh Jenderal TNI Gatot Nurmantyo pada saat acara
talkshow di sebuah acara televisi swasta, dimana ia menggagas bagaimana seharusnya sebuah media—terutama yang
mainstream—dapat mengemban misi sebagaimana yang ditugaskan Tuhan kepada para nabi: membawa berita yang menggembirakan, berisi nilai-nilai kebajikan, membawa pesan damai dan tidak mengumbar kebencian dan yang lebih penting bernuansa informatif memberikan peningkatan literasi kepada seluruh masyarakat. Ditengah derasnya arus informasi yang sedemikian bebas dan terbuka, media-media yang ada seharusnya dapat menjadi
filtering dari berbagai “kabar palsu” atau “kabar bohong” yang semakin marak beredar. Analogi yang tepat bahwa media harus membawa pesan kebaikan sebagaimana tugas kenabian, seharusnya memang menjadi paradigma media dalam menyampaikan sebuah informasi.
KEMBALI KE ARTIKEL