Pada saat sekarang ini, sebagai negara berkembang Indonesia sedang gencar-gencarnya melakukan pergerakan dan perubahan agar tergolong ke dalam negara maju. Pergerakan dilakukan dalam segala aspek mulai dari pendidikan, ekonomi, kesehatan, sosial, dan budaya mengingat karena masih banyak permasalahan-permasalahan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia yang wajib dan patut kita selesaikan bersama-sama sebagai warga negara yang baik guna kemajuan Indonesia terlebih sebagai kaum intelektual yakni mahasiswa
Dalam merealisasikan hal tersebut, Indonesia turut andil dan berpartisipasi dalam program Suistainable Development Goals (SDGs) yang diresmikan oleh perserikatan dunia, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), yang mana program ini merupakan program guna meningkatkan pembangunan di setiap negara yang memilikian tujuan pembangunan berkelanjutan yang direalisasikan melalui 17 program kerja dengan 169 target untuk kesejahteraan kehidupan bangsa-bangsa keepannya. Â
Berikut pemaparan 17 program kerja tersebut
1.No Poverty (Menghapus Kemiskinan)
Kemiskinan merupakan musuh utama bagi kesejahteraan bangsa, karena kemiskinan merupakan awal dari tingginya intensitas kriminal maka dari itu pemberantasan kemiskinan perlu dilakukan agar terciptanya kehidupan bangsa yang layak dan sejahtera
2.Zero Hunger (Mengakhiri Kelaparan)
Guna mendapatkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas perlu diperhatikan asupan dan nutrisi yang diperoleh oleh anak-anak bangsa, asupan gizi dan nutrisi harus terpenuhi dengan baik dan maksimal serta terdukungnya program pertanian
3.Good Health and Well-Being For People (Kesehatan yang Baik dan Kesejahteraan)
Hal ini dilakukan dengan mengadakan program-program yang mengacu pada bidang kesehatan dan kesejahteraan hidup masyarakat.
4.Quality Education ( Pendidikan Bermutu)
Tanpa Pendidikan yang baik dan bermutu maka negara tersebut akan susah mencapai kemajuan karena pendidikan adalah kunci utama mencapai kesejahteraan, serta juga melakukan pendukungan terhadap masyarakat dengan pemberian kesempatan pendidikan yang layak
5.Gender Equality ( Kesetaraan Gender)
Tidak membeda-bedakan gender dengan memberikan kesempatan yang merata untuk pengembangan dan pemberdayaan.
6.Clean Water and Sanitation ( Akses Air Bersih dan Sanitasi)
Akses air bersih yang lancar secara terus menerus dan sistem sanitasi yang baik akan menunjang kelangsungan hidup masyarakat dengan baik.
7.Affordable and Clean Energy ( Energi Bersih dan Terjangkau)
Energi yang menjadi kebutuhan penting bagi masyarakat haruslah terjangkau oleh semua kalangan, kredibel, dan dapat diakses secara terus-menerus, serta dapat terbarukan agar menjaga kehidupan berikutnya
8.Decent Work and Economis Growth (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi)
Pekerjaan yang layak untuk masyarakat dengan tingkat produktifitas tinggi serta pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan sangat berguna bagi kemajuan bangsa.
9.Infrastucture, Industry, ane Inovation (Infrastruktur, Industri, dan Inovasi)
Pembangunan infrastruktur yang baik dengan memperhatikan lingkungan serta melakukan indsutrialisasi serta kesempatan mengembankan inovasi dengan maksimal.
10.Reduced Inequalities (Mengurangi Ketimpangan)
Pemerataan kesemapatan untuk mengambankan diri dan kesejahteraan yang merata untuk segala lini kehidupan bangsa.
11.Suistanable Cities and Communities ( Kota dan Komunitas yang Berkelanjutan)
Melakukan pembangunan kota dan pemukiman yang lebih maju, aman, diakui secara global, dan kokoh.
12.Responsible Consumption and Production (Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab)
Sistem produksi dan konsumsi harus tetap berjalan serta memerhatikan dan memastikan kelancaran sistem tersebut agar dapat maksimal
13.Climate Action (Penanganan Perubahan Iklim)
Tanggap dan cakap dalam menangani perubahan-perubahan iklim yang terjadi serta siap dengan penanganan resiko dan dampak dari perubahan iklim.
14.Life Below Water (Menjaga Ekosistem Laut)
Dapat memanfaatkan secara maksimal dan berkesinambungan sumber daya laut dan maritim dengan memerhatikan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan
15.Life On Land (Menjaga Ekosistem Darat)
Agar lingkungan tempat tinggal dan kita hidup dapat terjaga dan terawatt dengan baik perlu dilakukan hal-hal yang sekiranya dapat menjaga ekosistem darat dan menghindari hal-hal yang dapat merusak ekosistem
16.Peace, Justice, and Strong Institusions (Perdamaian, Keadilan, dan Kelembagaan yang Kuat)
Masyarakat dapat secara adil mendapatkan akses yang tersedia, turut aktif dalam perdamain, serta mencipatakan institusi kelembagaan yang bermutu tinggi.
17.Partnership For the Goals ( Kemitraan untuk Mencapai Tujuan)
Perlu adanya kerja sama yang baik agar tujuan-tujuan yang diinginkan dapat terealisasikan dengan maksimal.
Perlu peranan dari berbagai pihak agar SDGs ini dapat terealisasikan dengan baik. Peran mahasiswa sebagai makhluk intelektual merupakan suatu potensi bagi bangsa Indonesia guna meraih cita-cita kemerdekaan yang telah lama dimimpikan. Mahasiswa seperti cerminan jati diri bangsa yang akan sangat menentukan nasib bangsanya untuk masa yang akan datang. Mahasiswa selalu mempunyai andil yang besar dalam menentukan arah bangsa ini. Dapat dikatakan bahwa di tangan mahasiswalah masa depan negri ini berada. Mahasiswa bukan hanya dikatakan sebagai seseorang yang hanya menuntut ilmu di perguruan tinggi, akan tetapi memiliki artian yang lebih luas daripada itu. Dipundak mahasiswa terdapat sejuta harapan masyarakat sebagai generasi penerus bangsa. Peran mahasiswa sangat besar bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. Pertama mahasiswa ditempatkan sebagai social control atau peran pengontrol sosial dimana mahasiswa akan memberikan kritik dan saran apabila terdapat hal yang melenceng dari cita-cita bangsa atau terdapat hal-hal yang akan menimbulkan kegaduhan kehidupan berbangsa yang dapat mencoreng nama baik bangsa Indonesia. Kedua, sebagai pemuda bangsa tentu saja mahasiswa juga berperan sebagai moral face atau yang memiliki kekuatan moral yang akan terus menjaga jati diri bangsa agar tidak dirusak oleh kekuatan-kekuatan lain. Apalagi di era globalisasi seperti sekarang ini, alur deras informasi dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi menjadikan suatu keharusan bagi mahasiswa agar bisa berpegang teguh pada moral demi kelangsungan kehidupan berbangsa dan bernegara. Ketiga sebagai agent of change atau sebagai agen perubahan, mahasiswa dengan segala ilmu, pemikiran dan pengetahuannya dijadikan sebagai agen perubahan kearah yang lebih baik lagi dari berbagai hal, mulai dari ekonomi, sosial, politik, dan budaya. Selanjutnya mahasiswa juga menjadi Iron Stock sebagai garda terdepan dalam menjaga dan melestarikan nilai-nilai luhur yang telah ada, demi kemajuan suatu bangsa nilai-nilai luhur yang telah ditanamkan dari dahulu kala harus selalu tertanam kuat dalam diri mahasiswa, seperti nilai kejujuran dan gotong royong. Nilai-nilai ini sangat penting adanya karena nilai ini seperti pondasi bagi suatu bangsa agar tetap berdiri kokoh..
Agar peran mahasiswa lebih maksimal dalam menyongsong SGDs ini maka mahasiswa harus sanagt mengerti dan paham bagaimana arti penting adanya SGDs ini, dengan mencari tau lebih lanjut tujuan, mengkaji ulang program-program yang akan dilaksanakan, dan bagaimana capaian dari SGDs terhadap kehidupan masyarakat. tidak hanya itu mahasiswa juga harus turut aktif dan ikut andil dalam pelaksaanaan program ini dimana sebagai agent of change maka pemikiran dan kreatifitas mahasiswa sangat dibutuhkan agar program-program yang akan dilaksanakan dapat maksimal. Serta mensosialiasikan dan menggerakkan SGDs kepada masyarakat karena masih banyak masyarakat yang belum mengetahui ap aitu SGDs maka dari itu peran mahasiswa untuk melakukan branding terhadap program ini dinilai sangat efektif karena Sebagian besar suara dari mahasiswa didengar oleh masyarakat.
Program SGDs memiliki banyak manfaat yang dapat dan akan dirasakan oleh semua lini kehidupan berbangsa dan bernegara baik dalam waktu dekat maupun dalam waktu mendatang yang direalisasikan melalui 17 program kerja yang bergerak di berbagai aspek serta 169 target yang nantinya akan dapat menyejahterakan kehidupan bangsa dan masyrakat, maka dari itu sangat diperlukan peran mahasiswa sebagai kaum intelektual agar dapat turut andil dan aktif mendukung program ini. untuk mencapai kehidupan bangsa yang sejahtera dan kualitas hidup yang lebih baik kedepannya .
