Sekarang, saya sedang gandrung-gandrungnya mengupas seri menulis tentang menulis. Entah kenapa. Saya tak tau sebabnya, bisa jadi
mood saya menggiring ke sana. Abaikan saja. Pada tulisan sebelumnya saya sudah mengupas dari sudut pandang penulis, kali ini saya coba mengupas nada emosi tulisan. Tulisan ini adalah seri lanjutan dari rangkaian tulisan sebelumnya, silahkan
baca disini dan
disini.
KEMBALI KE ARTIKEL