Kalau kita runut, setiap bangsa besar umumnya memiliki filsafat yang mapan (
grand philosophy) di baliknya. Sebagai contoh, China memiliki Konfusianisme, India terkenal dengan Hinduismenya, Amerika kondang dengan spirit liberalisme-sekulernya, dan aneka ragam contoh lain. Abdulkadir Besar dalam buku
Pancasila (Pustaka Azhary, 2005) menyebut ini sebagai relasi heuristis ideologis atau keterkaitan antara filsafat, ideologi, dan aksi.
KEMBALI KE ARTIKEL