Swiss yang menduduki peringkat 15 pada ranking FIFA, sementara Kamerun hanya peringkat 43. Swiss mengawali ikut Piala Dunia sejak 1934 di Italia, sedangkan Kamerun sejak 1982 di Spanyol
Pertandingan perdana group G ini mempertemukan Swiss menghadapi singa Afrika, Kamerun. Swiss yang dijagokan akan menang cukup membuat Murat Yakin, coach Swiss frustasi ketika Akanji dan kawan-kawan hanya memperoleh hasil seri pada 45 menit pertama.
Jalannya prtandingan babak pertama, penyerang Swiss Sommer sering membuat penjaga gawang Kamerun, Onana jungkir balik, namun Onana dapat bermain aman sehingga dengan sempurna menyelamatkan gawangnya.
Bahkan sepak pojok oleh Mbeumo akibat pelanggaran terhadap Choupo-Moting gagal menghasilkan gol bagi Kamerun. Peluang bagi Swiss terjadi saat tandukan Akanji melebar dari tiang gawang Onana.
Sementara satu kartu kuning diterima pemain Kamerun, Fai yang melakukan pelanggaran terhadap Elvedi.
Embolo dari Swiss sempat memasukkan gol, namun dianulir oleh wasit.
Pada babak kedua tepatnya menit ke 48 pemain Swiss Embolo berhasil mencetak gol, 1-0 untuk Swiss.
Sedangkan sepak pojok oleh Mbeumo, Kamerun belum menghasilkan gol.
Pada babak kedua ini, Swiss terus menyerang guna menambah gol, sementara Kamerun bertahan habis-habisan untuk mencegahnya.
Pada menit ke 74, Kamerun banyak melakukan pergantian pemain guna menambah energi.
Pada menit ke 85, Aboubakar menyentuh bola, dan Swiss menghendaki penalti, namun tidak dikabulkan wasit
Hingga peluit panjang dibunyikan wasit, Swiss tetap unggul 1-0 sehingga berhak atas nilai utuh 3 dan sementara memuncaki group G.