Mendorong Kesejahteraan Masyarakat Desa Melalui LIDI

Lidi yang diproduksi menjadi berbagai kerajinan warga desa di kabupaten Ciamis telah berkembang di beberapa kecamatan di kabupaten Ciamis dan kabupaten Pangandaran, pangsa pasar sudah mulai merambah pasaran internasional di asia dan erofa.

Dalam rangka mendorong pengembangan ekonomi kerakyatan di kabupaten Ciamis PNPM Mandiri Perdesaan Kecamatan Banjarsari kembali menggelar Kegiatan Peningkatan Kapasitas Masyarakat berupa Pelatihan Kerajinan berbahan lidi yang dilaksanakan selama 2 hari yaitu  tanggal 04-05 November 2014 di Balai Desa Pasawahan Kecamatan Banjarsari. 

Kegiatan peningkatan kapasitas di kecamatan Banjasari yang di danai PNPM MPd TA 2014 adalah kegiatan ke-5 kalinya setelah pada tahun 2013 banyak kegiatan ekonomi produktif masyarakat yang berkembang setelah melakukan pelatihan-pelatihan masyarakat dalam bidang pengembangan ekonomi desa seperti pelatihan perikanan lele, pelatihan beternak domba dan pelatihan lainnya.

Kegiatan pelatihan diikuti oleh enam (6) kelompok perempuan dari perwakilan dusun-dusun di desa Pasawahan diantaranya : kelompok Melati dusun Mekarsari, Anggrek dusun Cisarua, Mekarwangi dusun Karang Anyar, Girimukti dusun Ciakar, Sauyunan Munggangwareng dan Rukun Saluyu dusun Ciawitali sehingga kegiatan pelatihan ini diikuti  jumlah peserta 80 orang, lebih banyak dari target peserta yang di latih yaitu 60 orang

Kegiatan Peningkatan Kapasitas masyarakat bersumber dari pendanaan alokasi PNPM Mandiri perdesaan TA 2014 sebesar Rp. 11.085.100,- dengan dukungan swadaya masyarakat berupa bahan baku lidi,  yang didukung melimpahnya potensi bahan baku lidi dan besarnya keinginan kelompok perempuan dari masing-masing dusun untuk memanfaatkan waktu dan lidi yang berlimpah maka muncullah usulan kegiatan Peningkatan Kapasitas masyarakat dari usulan kelompok perempuan di Musyawarah Khusus Perempuan

Narasumber sekaligus pelatih pada kegiatan pelatihan kerajinan lidi yaitu  Sumardi  yang di kenal warga setempat dengan mas Yadiman dari dusun Sumanding Desa Kawasen Kecamatan Banjarsari, beliau mencoba berbagi pengetahuan dan keterampilan setelah mendapatkan pelatihan khusus dari Dinas perindustrian dan perdagangan kabupaten Ciamis,.

Menurut Ade Hamdani (28 th ) seorang warga desa Pasawahan sekaligus pengurus UPK Kecamatan Banjarsari, kegiatan peningkatan kapasitas masyarakat di desa Pasawahan sangat bermanfaat bagi kehidupan masyarakat, karena potensi sumber bahan baku yang melimpah di desa Pasawahan serta masyarakat sangat antusias mengikuti kegiatan ini. 

Hal tersebut di benarkan oleh salah seorang peserta ibu patonah ( 50 th) bahwa dengan mengikuti pelatihan ini kelompoknya bisa mengembangkan usaha kelompoknya yang pada awalnya hanya sekedar kegiatan simpan pinjam, menjadi kelompok dengan kegiatan usaha produktif pembuatan kerajinan berbahan baku lidi seperti piring lidi, lodor keranjang buah, hiasan hajatan dan lain-lain. 

Ibu Patonah sebagai kader penggerak di desa pasawahan bahkan berencana mengembangkan usaha penyewaan hasil kerajinannya untuk kegiatan hajatan, sehingga menjadi penghasilan kelompok.

Nurdewi Andriani ( 35th) Fasilitator Kecamatan PNPM MPd Kecamatan Banjarsari Pelatihan Kerajinan berbahan lidi dapat meningkatkan keterampilan dan pendapatan ekonomi keluarga dan bahkan menjadikan Desa Pasawahan sebagai Sentra Kerajinan Lidi di Kecamatan Banjarsari. Hal senada di sampaikan oleh Kepala Desa Paswahan Jajang Jaelani pada saat pembukaan kegiatan pelatihan. 

Pada akhir kegiatan Ketua TPK Desa Pasawahan Bapak Salna menutup kegiatan pelatihan kerajinan lidi dan mengakui betapa besar manfaatnya bagi kelompok perempuan di Desa Pasawahan, serta ucapan terimakasih kepada PNPM-MPd diwakili oleh Kader Pemberdayaan Masyarakat Desa yaitu Kundang dan  Karni, yang telah memberikan kesadaran masyarakat untuk meningkatkan kesejateraan melalui sumber daya yang di miliki.