"Ya, Pak Suta!" Jawab perempuan yang mewarisi jabatan dari sang suami yang menjalani sebagai ketua rukun tetangga dan kini telah menjadi almarhum. Ia kini menjadi Ketua RT, sehingga dipanggil Bu RT.
"Bagaimana hak pilih saya di Palmerah buat 11 Juli 2012?" Tanya guetuye kembali.
"Beres, Pak. Baru terdaftar dalam daftar sementara. Nanti kalau sudah ada panggilan, maka hak pilih Bapak akan saya sampaikan ya?"
"OK deh."Â Jawab guetuye.
"Jangan lupa, ya. Nanti guetuye malu neh, karena sebagai pendukung cagub bang Fauzi kok nggak mendapat hak pilih."
Perempuan yang guetuye telpon kembali membuat candanya, "Yang bekumis kan, Pak?
"Iya benar!"
Lalu telpon kumatikan, karena pesan telah dipahami. Namun, dari nada katanya, sang janda yang menjadi ketua RT itu mempunya kesan tersendiri soal kumis.