Padahal rilis itu sangat sederhana dan tidak mengandung unsur yang berbahaya bagi keamanan nasional apalagi keamanan situs kompasiana. Tulisan yang berjudul “Siapa Ayah Yang Gagah Berani dan Berperan Dalam KelahiranAnak Ketiga Mulan Jamila”
Dengan hanya berisi satu kalimat dalam ISI tulisan, “Ayo, tebak?”
Mendapat cepat sekali komentar dari kompasiner yang menamakan dirinya Orong-orong (jelas ini nama fiktif). Ia menyampaikan pendapat, “ Ini yg penting pak SP. Kemalangan apa malapetaka (ya sami mawon ya). Apa kebahagiaan atau malapetaka yg diterima Mulan? Buat suaminya kebahagiaan dan anugerah buat mulan rasa malu, eh apa sih malu-maluin(?) atau kebahagiaan buat mereka berdua? Kan tidak ada khabar diperkosa si Mulan itu. Jadi, kemungkinan besar dan besar harapan saya kebahagiaan buat mereka berdua. (apa bertiga? atau berempat?). Oroknya kan gak tau apa-apa
Selain itu, N. Surya Hendrawan berkomentar, iya jangan-jangan pak SP sebagai ayahnya?
Ifendayu dari Indramayu memberikan komentar, “siapapun tu yg penting bukan suami saya,,he,,he.”
Tidak puas sekali mengomentari, Orong-orong (yang bukan odong-odong) menulis kembali komentar, “ Bila tidak ada yang ngaku, baiklah aku saja.”
Harley Tomson di atas Harley Davidsonnya memberikan tanggapan,” semut di seberang pulau nampak..tapi balok di depan mata gak kliatan…”
Bahkan ada yang sadis, seperti Faoree (bukan four free) hanya menulis, satu kata, “Setan.”
Yang bingung masih ada, yaitu Mas_Har (tanpa gambar bewok), menulis, “Apanya?”
Niken Satyawati (yang pasti setia pada bumi), menulis ngambang, “tidak penting.”
Setelah dijelaskan sedikit, Mas Har memulai lanjutan komentar,” Walaupun dunia selebritis penuh dengan perbuatan-perbuatan tercela (ada yang narkoba, ada yang melahirkan nggak punya suami dan lain-lain) namun herannya, masih banyak yang mengidolakannya. Buktinya silahkan lihat komentar-komentar kawan artisnya dan penggemarnya. Mau dibawa kemana masa depan negeri ini ?"
Yang belingsatan menanggapi tulisan SP, adalah Endang Artiningsih, ia menulis, “ Pak Sutan, Ihhhhhhhhh
***
Tahukah Admin, bahwa Sabtu (26/2) Warta Kota, salah satu media cetak grup Kompas menulis kalimat dalam judul di halaman 14,” Shanty Lahirkan Bayi Laki-laki: Tujuh Bulan Menikah”.
Dalam isi tulisan paragraph ke tiga dan seterusnya:
Jika dihitung-hitung, jarak waktu antara dia menikah dengan Sebastian Paredes, lelaki asal Ekuador, mantan Presiden DirekturBank Danamon, hingga melahirkan hanya tujuh bulan saja. Mereka menikah tanggal 24 Juli 2010 dan sangbuah hati lahir 24 Pebruari 2011.
Belum diketahui apakah sang anak lahir prematur atau normal. Usia kandungan yang normal adalah 9 bulan 10 hari. Hingga berita ini diturunkan , Sabtu(26/2) malam, Warta Kota belum mendapat konfirmasi langsung dari Shanty maupun orang-orang terdekatnya tentang hal ini.
***