[caption id="attachment_289861" align="alignright" width="259" caption="Tera Patrick, google.com"][/caption] Meski Majelis Ulama Indonesia mempertanyakan film 'Rintihan Kuntilanak Perawan' diloloskan Lembaga Sensor Indonesia (LSF), namun tetap saja film yang diperankan bintang film porno Amerika Serikat terra Patrick Wilson ditayangkan di seluruh bioskop di Indonesia. Rabu(13/10) sore kebetulan saya menunggu bus di depan Gedung Bioskop Mulia Agung Theatre, di depan Atrium Senen, Jakarta Pusat. Terlihat ratusan pengendara motor yang terkena lampu merah dan berhenti di depan bioskop, mereka bebas membaca slogan iklan film yang terpampang di kanvas layar bioskop : DI SETIAP GIGITAN TERSELUBUNG RIBUAN GIGITAN RINTIHAN KUNTILANAK MENGINCARMU (Serentak diputar 14 Oktober 2010) MUI tidak berdaya menahan kekuatan uang yang bermain, dimana hukum sudah buncit dana karena mendapat tanda terimakasih.... Kaum muda semakin rusak... (Padahal hanya membaca potongan berita: Kami hanya saling bekerja sama, satu sama lain, tapi saya juga bekerja dengan perempuan lain. Kami menganggap serius hubungan ini dan saya berencana untuk terus bersama dia selamanya," tutur sang pemilik The Tera Patrick Agency, yaitu agensi legal yang menyediakan cewek berusia 18 tahun ke atas untuk industri film atau video porno, media cetak, internet, tari, dan modeling. (
Lihat)
KEMBALI KE ARTIKEL