kau menunggu senja dengan segerombolan harap cemas
ada harapan terhadap retina untuk menangkap bayangnya
sesekali mengintip dari balik jendela kamar, melihat jam lalu mencari jejak matahari
seandainya bisa menyingkat waktu, ingin kau putar jam dunia untuk mempercepat pergerakannya.
ingin menarik matahari untuk segera tenggelam diujung sana
lalu mengangkat rembulan menggantikan matahari mengawasi manusia dalam menjalankan kehidupannya.
sejam dua jam, kesetiaanmu menunggu berbuahkan hasil
rembulan tampak sangat indah
tapi dia tidak sendiri, ada beriburibu bintang yang menemaninya menerangi malam yang sangat gelap.
gerlap gerlip cahaya bintang membentuk senyummu yang lebar.
hari ini bintang menepati janjinya untuk menemani rembulan dalam tugas rondanya
siapakah pemilik tulang rusuk ini ? kau bercerita pada rembulan.
tentang dia yang kau harapkan datang.
kau menebar senyum untuk kesetiaan rembulan mendengarkan ceritamu.
lalu rembulan bertanya, kenapa kau selalu berbagi cerita kepadanya, kenapa tidak dengan matahari yang setia menemanimu lebih dari 12 jam.
tapi kau segerakan pertanyaanya dengan kembali melemparkan senyuman.
yah hanya dengan senyuman.
kau kembali melanjutkan ceritamu dan kau tak malu diperhatikan oleh bintang-bintang di atas sana.
ada harapan untuk kau mendapat jawaban dari rembulan tentang gerangan si pemilik tulang rusuk itu.
tapi kembali lagi rembulan hanya diam dan bintang-bintang kembali menertawakanmu.
tapi kau tidak kecewa.
kau tutup jendela dan say goodbye kepada mereka yang sudah rela mendengarkan curhatanmu
lalu melangkahkan kaki menuju tempat yang kau sebut tempat ternyaman
kau menengadah, menangis dalam sujud, bercerita dengan sejujurnya di bawah kaki Tuhanmu
lalu kau mengangkatkan mukamu dan bangun dari ambruknya imanmu
kau dikenal sebagai sosok yang periang, tidak menampakkan masalah, menganggap hidup selalu indah. selalu santai diantara kesibukan.
kau berusaha untuk tidak terlihat lemah.
tapi kelemahanmu tertangkap dalam sujudmu, dalam malammu.
kau berharap waktu untuk segera berputar lalu menunjukkan si pemilik tulang rusuk itu.
KEMBALI KE ARTIKEL