Jakarta ||
Ketua Umum Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI), H. Norman Yulian, menyampaikan harapan besar kepada Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, agar dapat melanjutkan program-program yang telah dijalankan di era Presiden Jokowi. Dalam keterangannya di Sekretariat PPDI Jakarta pada Senin, 21 Oktober 2024, Norman menekankan pentingnya kesinambungan program untuk memastikan hak-hak penyandang disabilitas tidak terabaikan.
Norman berharap pemerintahan baru bisa meneruskan berbagai inisiatif yang telah dimulai sebelumnya. “Kami berharap Presiden Pak Prabowo dan Mas Gibran melanjutkan program-program yang telah dijalankan Pak Jokowi. Banyak pencapaian positif yang perlu diteruskan untuk kesejahteraan penyandang disabilitas,” ujar Norman.
Ia menyoroti bahwa keterwakilan disabilitas di dalam kabinet masih belum terlihat, dan menurutnya, ini menjadi sebuah kekurangan. “Penyandang disabilitas adalah bagian tak terpisahkan dari bangsa. Meski kami tidak melihat perwakilan di kabinet, kami berharap perhatian terhadap isu disabilitas tetap diprioritaskan.”
Norman menggarisbawahi bahwa tanpa keterwakilan yang jelas dalam pemerintahan, implementasi kebijakan untuk disabilitas seringkali lemah. “Selama ini isu disabilitas sering diangkat, tapi implementasinya di lapangan masih minim. Perwakilan di pemerintahan sangat penting agar hak-hak disabilitas dapat diimplementasikan dengan baik dan konsisten,” tegasnya. Ia juga menekankan bahwa keterwakilan dibutuhkan untuk mengawal pelaksanaan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas.