Fenomena kesenjangan ketrampilan IT bukan konsep baru, namun sudah menjadi semakin terang dalam sebagian tahun terakhir. Beberapa besar usaha kecil dan menengah (UKM) memiliki kebutuhan TI
Managed Service Indonesia yang sama dengan organisasi yang lebih besar, namun sayangnya tak memiliki bandwidth dan sumber energi internal yang dibutuhkan. Dengan peraturan TI baru yang ditulis tiap-tiap hari, diperumit oleh internet of Things (IoT) dan energi kerja yang semakin mobile, profesional TI harus tetap terbaru dan mendapatkan sertifikasi terbaru untuk mencakup pangkalan mereka. Ketika situasi terus berevolusi, bagaimana UKM dapat menyelesaikan kesenjangan keterampilan yang melebar?
Tahukah Anda bahwa 83 persen organisasi  sudah menyuarakan keprihatinan tentang kemampuan mereka untuk menemukan pekerja dengan keterampilan dan pengalaman IT yang pas? Ini menghadirkan kans bagi Anda sebagai penyedia layanan terkelola (MSP).
KEMBALI KE ARTIKEL
