Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud Pilihan

Implikasi Prinsip Toleransi dalam Beragama

12 Desember 2020   16:35 Diperbarui: 12 Desember 2020   16:39 216 4
Berbeda-beda agama tetapi tetap satu dan rukun antar sesama itulah  Indonesia. Negara Indonesia  damai dengan keberagamannya. Keberagaman yang identik dengan perbedaan, bahkan ratusan etnik dengan budaya yang berbeda  sejalan dengan dinamika kehidupan masyarakat dapat memancing terjadinya konflik. Eksistensi suku etnik yang ada di tanah air dengan berbagai kepentingan mungkin  akan memunculkan gesekan bilamana pola hidup damai dan rasa toleransi antar sesama itu lemah. Toleransi menjadi cara untuk mencegah perpecahan di tengah perbedaan dan keberagaman budaya serta agama di Indonesia.
Sedangkan Rosulullah telah mengajarkan toleransi sejak penyebaran Islam yang ditandai dengan perjanjian Hudaibiyah. Fakta sejarah toleransi juga pernah di praktikkan oleh Nabi Muhammad SAW di Madinah melalui Piagam Madinah. Piagam ini adalah contoh mengenai prinsip kemerdekaan beragama yang menjelaskan bahwa toleransi beragama adalah sikap saling menghormati diantara  yang ada, tidak menyakiti serta melindungi anggota yang terikat dalam Piagam Madinah. Di dalamnya secara jelas dinyatakan bahwa umat Yahudi  dan yang lainnya adalah umat yang satu dengan kaum muslim. Mereka akan diperlakukan secara  baik dan adil serta dijamin hak-haknya. Sehingga tidak melakukan kejahatan dan penghianatan.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun