Seingatku saat itu matahari belum begitu tinggi, saat sedang duduk di buktempat biasanya aku mencari inspirasi. tiba - tiba seorang anak laki - lakiberumur kira - kira 10 tahun datang mendekat dengan air mata yang terusmengalir meskipun dia berulang kali pula menyekanya dengan tangan yang terlihatberdarah dan memar - memar. tiba - tiba anak itu duduk dan langsung mendekaptubuhku dan tangisnya semakin menjadi. awalnya aku merasa aneh dan bingungdengan apa yang terjadi, namun karena saya tak tega melihatnya akhirnya kudekaperat tubuhnya dan kuelus rambutnya yang nampak kumal.
KEMBALI KE ARTIKEL