Mohon tunggu...
KOMENTAR
Filsafat

Tauhid ; Misi Transformasi Para Nabi (Potret Makkah pra-Islam dalam perspektif tauhid) (Bag. 1)

12 Februari 2010   14:37 Diperbarui: 26 Juni 2015   17:57 598 0
Para Nabi, dalam sejarah Islam selalu hadir di tengah-tengah lingkungan sosial masyarakatnya yang sedang menghadapi problematika kehidupan yang multidimensi. Realitas sosial seperti itulah yang mendorong mereka untuk bangkit menyeruak dan bergerak mengadakan sebuah perubahan fundamental yang signifikan.

Perubahan, ia bisa lahir dari kehendak secara internal, manakala terjadi kesenjangan yang sangat dalam antara orisinilitas ‘aqidah yang dimilikinya dengan realitas-empiris yang ada di hadapannya. Atau ia lahir karena adanya kehendak secara eksternal (tuntutan wahyu). Dua bentuk kehendak inilah yang memotivasi dan memompa ketidak berdayaan mereka di tengah-tengah hegemonial aktor-aktor hitam sejarah yang menjadi hadapannya.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun