Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

Sinergi Ramadhan dan Revolusi Mental

26 Juli 2014   05:47 Diperbarui: 18 Juni 2015   05:12 165 0
RAMADHAN rentan terkikis dari esensinya sebagai bulan penuh rahmat. Jauh sebelum bulan suci ini tiba, pelaku bisnis telah mengincarnya sebagai momen untuk mendulang laba setinggi-tingginya dengan jalan meningkatkan produksi barang (jasa) dan harga berlipat ganda. Tidak mengherankan, inflansi yang sangat signifikan terjadi di bulan Ramadhan 1435 H. Hal ini berimplikasi meruncingnya kesenjangan sosial. Alih-alih membawa berkat, bulan suci ini justru membuat sebagian umat Muslim (kelas menengah ke bawah) sekarat. Perlu adanya ‘revolusi mental’ dalam bulan Ramadhan. Agar inflansi tidak terjadi di bulan Ramadhan tahun depan. Bank Indonesia (BI) sebagai lembaga yang memiliki potensi besar dalam menjaga stabilitas keuangan Nasional memiliki peluang besar dalam mempeloporinya.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun