Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Terusik Kenangan

26 September 2018   17:54 Diperbarui: 26 September 2018   18:00 403 9
di tepian sore dalam pelukan lelah
aku nikmati kenangan indah kisah
lewat pemutar musik yang kian renta
tembang asmara membuai nostalgia

berkawan cahaya mistis rembulan
diguyur kerlip bintang bertaburan
alunan lembut lagu lewat radio saku
kupeluk dia di dingin malam syahdu

sepoi angin gunung seakan mengikat
gelora cinta yang serasa kian merekat
dalam kehangatan bara api unggun
kuresapi jalinan hasrat yang menuntun

putaran waktu seolah berhenti abai
tatkala gejolak melenguh menggapai
langit ke tujuh begitu indah teraih
walau kemudian menyisakan pedih

oleh lagu kini terusik kenangan indah
sesaat beradunya dua rasa yang resah
namun semua tinggallah lamunan lama
yang tiada mungkin lagi terulang nyata

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun