Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Mata Air Kehidupan

16 September 2024   07:31 Diperbarui: 16 September 2024   12:47 141 14
di antara celah bebatuan sunyi
mengalir lembut tak pernah letih
setetes air jatuh, membawa mimpi
menitipkan harapan di tengah sepi

mata air kehidupan, sumber abadi
menghidupi jiwa yang haus makna
di setiap alirannya ada janji
bahwa hidup takkan pernah sia-sia

dalam gemericik yang merdu berdansa
tersemat kisah tentang luka yang sembuh
airnya bening, menenangkan rasa
menghapus gundah, menyejukkan tubuh

walau terkadang terhalang batu
ia tetap mencari jalan lurus
seperti kita yang terus berseru
menemukan arti di dunia yang terus arus

mata air ini, takkan kering
seperti cinta, harapan, dan kasih sayang
mengarungi waktu, abadi, tak berpaling
menjadi sumber kekuatan yang takkan hilang

***
Solo, Senin, 16 September 2024. 7:13 am
Suko Waspodo

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun