Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Demokrasi atau Anarki

30 Agustus 2024   19:38 Diperbarui: 30 Agustus 2024   19:40 84 11
di persimpangan jalan bangsa berdiri
di mana harapan dan takut bersua
demokrasi, ibunda yang mengasuh nurani
atau anarki, badai yang meruntuhkan asa

di setiap suara yang bebas bergema
ada kebebasan yang berbalut rindu
namun dalam kebebasan tanpa arah
tersembunyi anarki yang menggigit sendu

demokrasi, bintang yang memandu malam
cahaya lembut di lautan gelisah
menyatukan jiwa dalam kebersamaan
membingkai perbedaan dalam cinta

anarki, angin liar tak bertepi
mengoyak kain tenun masyarakat
merobek persatuan yang pernah ada
menyisakan luka tanpa makna

pilihlah, wahai jiwa yang terjaga
apakah kau akan merangkul terang
atau tenggelam dalam gelap yang hampa
mencari akhir di lautan tak menentu

demokrasi, janji yang menghidupkan
memberi sayap pada mimpi yang tertahan
anarki, pecahan kaca yang mengiris
menebar serpihan di jalan yang sunyi

di persimpangan ini kita berdiri
menatap masa depan yang belum pasti
demokrasi atau anarki
pilihan ada di hati nurani


***
Solo, Jumat, 30 Agustus 2024. 7:31 pm
Suko Waspodo

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun