Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Puisi | Sendirian

8 Juni 2020   12:53 Diperbarui: 8 Juni 2020   13:26 361 9
suara keheningan tumbuh
setiap menit terasa seperti satu jam
setiap jam terasa seperti sehari
ketika aku duduk di dalam cahaya dingin pagi

sudah terlambat, sudah terlambat
untuk mengambil hatiku dari lantai
karena terbaring berkeping-keping
tepat di tempatmu melemparkannya semalam

sedikit demi sedikit
orang asing menjadi teman
teman menjadi kekasih
dan tiba-tiba, kekasih menjadi orang asing

aku berbaring di sini
berbaring di sebelah tempat engkau
meninggalkanku berkeping-keping
tidak bisa bergerak, tidak bisa berteriak
dengan hanya diam dan hanya mampu diam

tik tik jam serta
detak jantungku tumbuh semakin keras
diselimuti oleh sebuah misteri
aku merasa begitu kesepian

saat melodi cinta memudar ke kejauhan
hanya jeritan kesunyian yang tersisa
tersesat dalam bayang-bayang kehidupan
aku di sini, sendirian, di kamar yang penuh sesak


***
Solo, Senin, 8 Juni 2020. 12:32 pm
'salam rindu penuh cinta'
Suko Waspodo
suka idea
antologi puisi suko


KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun