Inilah sosok diriku. Lemah dan gampang menyerah. Terlalu takut mengambil resiko. Terlalu mudah marah dan sulit mengambil keputusan. Dan mempunyai hati yang rapuh. Kadang aku takut kau akan meninggalkan diriku sendiri menikmati jalanan yang penuh dengan debu. Menyusuri terjalnya jalanan. Jujur sejak pertemuan singkat itu hati ku enggan tuk kembali. Mungkin separuh telah terbawa dirimu. Bukan aku sok puitis atau romantis, karena aku bukan pujangga yang pandai menulis. Namun bagiku kau adalah sosok yang membuat ku jauh berbeda dari sebelumnya. Yang membuatku berani menunjukan inilah diriku sesungguhnya. Mengenalkan diriku tentang indah dan lika-likunya jalan kehidupan. Mengajariku untuk lebih dewasa menghadapi sedikit perlakuan yang membosankan.