Menjadi guru sering kali dianggap pekerjaan sederhana. Datang ke kelas, menyampaikan materi, lalu pulang. Namun, apakah benar sesederhana itu? Realitanya, menjadi guru bukan sekadar soal datang dan bicara di depan papan tulis. Ada dimensi yang jauh lebih dalam, menyentuh emosi, jiwa, dan semangat. Guru bukanlah mesin penyampai materi; mereka adalah pelita yang menyalakan cahaya di kegelapan
-dan itu membutuhkan panggilan hati.
KEMBALI KE ARTIKEL