Rumah mungilku tanpa pintu tapi ada berjendela
tempat sewaktu-waktu aku iseng melongok ke luar
pada pagi dan siang, terlebih pada malam larut
manakala rembulan merayakan purnama.
Saat itu di luar sana mestinya berwarna keperakan
ada yang kelam, dan selebihnya pekat hitam
tampak suram segenap kehidupan dari kejauhan.