Untuk mencari pengganti orang ketiga Wasi terpikir untuk mengundang Arjo. Itu ide yang begitu saja muncul di kepalanya. Arjo tentu bukan sebagai korban, dalam perkiraan Wasi pasti lelaki itu tidak akan kesulitan bila sekadar sebagai saksi sejarah. Atau setidaknya sebagai awam menanggapi peristiwa berdarah yang sangat kontroversial dan menyisakan banyak sisi misterius sampai sekarang itu. Siapa dalang sesungguhnya dan mengapa pembantaian besar-besaran itu harus terjadi? Serta apa yang disisakan kini sebagai akibat positif dari peristiwa itu? Apa yang akan terjadi sekarang kalau partai komunis itu dibiarkan tumbuh? Namun semua kembali ke persoalan mendasar: bagaimana kehidupan keluarga para korban kekejaman PKI sekarang?
KEMBALI KE ARTIKEL