Ke mana larinya kegaduhan hati? Ke mana hilangnya suara-suara keriuhan kota yang tak pernah tidur? Jalanan yang tak pernah sepi dari kegaduhan berebut gengsi menyerobot dan menggangsir harga diri, dengan zig-zag kanan dan kiri? Berlari berkejaran seolah ingin cepat sampai ke negeri abadi?
KEMBALI KE ARTIKEL