Jika teman-teman berkunjung ke Sleman, tepatnya di Jalan Kaliurang yang menanjak, teman-teman akan bertemu dengan penjual salak. Salak dijajakan untuk oleh-oleh dan boleh dimakan di tempat. Konon buah salak di situ berasa manis. Lidah juga dimanjakan dengan daging buah yang relatif tebal dibanding dengan buah salak dari daerah lain. Buah salak itu menjadi mata pencaharian penduduk setempat. Buah itu melulu menyapa mata wisatawan domestik maupun mancanegara.
KEMBALI KE ARTIKEL