Salah satu kasus yang saya tangani adalah permasalahan gugat cerai yang dilayangkan oleh seorang wanita, sebut saja Mawar, yang usianya sekitar 35 tahun. Mawar ingin bercerai dari suaminya, anggap aja namanya Doni, 38 tahun, yang sudah satu tahun tidak memberikan nafkah baik lahir maupun batin. Menurut Mawar, suaminya sering membuat hatinya sedih karena Doni tidak bisa bersikap tegas ketika mereka menghadapi masalah. Persoalan terakhir yang memicu konflik ini adalah tentang sikap Doni yang tidak memberikan dukungan kepada istrinya ketika Mawar dihakimi oleh ibu, kakak, dan adik Doni. Ketiga perempuan ini menuduh Mawar telah menghabiskan harta suaminya. Hal ini terkait dengan kepulangan Doni dari Korea yang membawa uang 100 juta yang diberikan kepada istrinya. Oleh Mawar, uang tersebut digunakan untuk memperbarui rumah, membeli mobil, membuat warung, memenuhi kebutuhan sehari-hari, dan sebagian dipinjamkan kepada orang lain. Sayangnya, penggunaan uang tersebut tidak secara gamblang disampaikan kepada Doni. Dari sinilah muncul konflik yang terjadi sepanjang satu tahun terakhir ini.