Sahabat pembaca, apa yang menghentak hatimu ketika mendengar kabar tragis seseorang kehilangan nyawa karena kelaparan? Di tengah kemegahan kehidupan modern yang kita nikmati, berita seperti ini seakan meruntuhkan tembok kenyamanan, mengingatkan kita akan realitas pahit yang masih mengintai di balik kilauan kemajuan. Baru-baru ini, di Medan, Sumatera Utara, seorang driver ojek online (ojol) meninggal dunia karena kelaparan. Ironisnya, ketika itu ia tengah mengantarkan pesanan makanan---sebuah kenyataan yang memilukan hati.
KEMBALI KE ARTIKEL