Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen

Sepi

30 Juni 2021   17:08 Diperbarui: 30 Juni 2021   17:24 383 3

Televisi tak lebih barang mati dengan layar hitam menyimpan misteri. Satu minggu dia ketinggalan berita dan gosip selebriti. Semoga dia tak lupa dengan iklan rokok  setia  terpajang di pinggir jalan dan iklan di TV TV itu terus mengancam seolah di ciptakan untuk membunuhmu. Lalu kubuka tirai jendela  pagi ini . Cahaya dari luar menyelinap, dan kamar menjadi cukup terang. Kulepas selot kunci daun jendela. Kudorong pelan. Jendela pun membuka. Kini angin segar menyentuh mesra seperti ingin menyapa, betapa cukup lama kita terpisah waktu tidak bercengkerama. Kuusap wajahku. Kuhirup dalam-dalam  sepuucuh helai udara segar dan angin yang berembus dari luar agar penuhi paru-paruku.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun