Cara menggunakan pompa air dalam melakukan Pengendalian tikus yaitu dengan menyemprotkan air ke dalam lubang tikus memakai selang panjang dan pompa air yang digunakan adalah 2 inchi, agar mudah menyulitkan petani untuk memindahkan.
Menurut Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Pinrang Andi Siinapati, gerakan pengendalian hama tikus secara gotong royong ini untuk mengantisipasi serangan tikus, dan pertanaman menjadi aman sehingga hasil produksi bisa meningkat.
"Kegiatan pengendalian tikus yang kami lakukan secara bersama-sama ini, bertujuan untuk menekan populasi hama tikus agar tidak merusak tanaman padi sehingga hasil produksinya meningkat." kata Andi Sinapati.
"Cuaca hari ini juga bersahabat, nyaman tanpa terik matahari sehingga tidak membuat petani cepat lelah, menjadikan kegiatan pengendalian ini dapat diselesaikan untuk satu hamparan." Lanjutnya
Kepala BPP Watang Sawitto H. Kaharuddin juga menambahkan, bahwa pengendalian hama tikus ini tidak hanya dilakukan sebelum ada pertanaman, tetapi harus rutin pada saat telah terdapat pertanaman untuk memeriksa lubang aktif yang berada di pematangnya masing-masing.
"Pengendalian hama tikus adalah upaya yang harus dilakukan oleh para petani untuk menjaga pertanamannya, baik secara mandiri maupun dengan bergotong royong. Dan ini harus rutin dilaksanakan, baik sebelum ada pertanaman maupun setelah ada pertanaman." tambah H. Kaharuddin
Hasil dari kegiatan gerakan pengendalian hama tikus ini cukup memuaskan petani, karna ditemukan bahwa populasi tikus di wilayah ini mulai berkurang, hal ini terlihat dari beberapa lubang yang sudah tidak berisi tikus.