Romo Bertens yang berbahagia, entah kebetulan saja atau malah boleh kuyakini sebagai kehendak semesta dan ilahiah bahwa pekan lalu saya bertemu dengan Dr. Budhy Munawar Rachman, salah satu tokoh intelektual Indonesia yang bangga menyebut dirinya sebagai muridmu juga di STF Dryarkara. Saya jadi ingat guru dosen saya yang adalah muridmu juga. Dan saya yang hanya murid dari seorang muridmu di almamater Seminari Pineleng itu diberi kesempatan untuk mengenangmu juga dalam rentang satu minggu ini engkau telah meninggalkan kami di dunia fana ini.Â
KEMBALI KE ARTIKEL