Perang Bubat adalah salah satu peristiwa sejarah yang telah menjadi bagian dari memori kolektif masyarakat Sunda dan Jawa. Perang yang terjadi pada abad ke-14 ini melibatkan Kerajaan Sunda dan Majapahit, dan meninggalkan jejak yang mendalam dalam memori kolektif kedua masyarakat tersebut.
Latar Belakang Perang Bubat
Perang Bubat terjadi pada masa pemerintahan Hayam Wuruk di Kerajaan Majapahit dan Prabu Maharaja Linggabuana di Kerajaan Sunda. Kejadian ini berawal dari niat Hayam Wuruk untuk menikahi Dyah Pitaloka Citraresmi, putri dari Raja Sunda. Prosesi pernikahan yang awalnya diharapkan membawa damai dan persatuan justru berakhir dengan tragis.