"
Menguap setelah melihat orang lain menguap dikaitkan dengan empati dan ikatan," jelas para peneliti, dilansir dari laman Medindia, Selasa (25/8/2015). Menguap atau ‘
brainstem-mediated bodily response’ adalah tindakan refleks dari kegiatan menghirup udara dan peregangan di gendang telinga diikuti oleh kegiatan menghembuskan napas. Seringkali kita menguap disaat kita bosan terhadap suatu topik pembicaraan maupun lelah karena suatu pekerjaan bahkan bisa jadi kita menguap sebagai tanda memiliki empati yang tinggi.Studi juga menemukan bahwa menguap dapat terjadi saat kita bangun tidur dan keadaan lain dimana tingkat kewaspadaan kita berubah. Bahkan beberapa orang menguap saat berolahraga.
KEMBALI KE ARTIKEL