Pada akhir bulan Juli kemarin, saya mengunjungi Pameran Nasional Pertanian yang diadakan di gedung Sabilulungan Kabupaten Bandung. Acara ini menarik perhatian banyak pengunjung dengan berbagai inovasi dan teknologi pertanian terbaru. Namun, di tengah keramaian, ada satu momen yang tak terduga yang membuat kunjungan saya menjadi lebih berkesan.Ketika saya sedang mencari tempat untuk membuang sampah. Saya melihat seorang perempuan paruh baya yang menarik perhatian saya. Penampilannya sangat unik. Perempuan ini bernama Anah, seorang pemulung yang bekerja di sekitar gedung pameran. Penampilannya sangat mencolok, bajunya merah menyala dengan celana putih. Jemarinya dipenuhi cincin besar dari batu akik. Tidak hanya itu, kalung dan topinya juga dipenuhi berbagai batu akik berwarna-warni. Aaaah, dia perempuan yang tak bisa dieja. Perempuan yang di luar sabda
KEMBALI KE ARTIKEL