Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Cinta dalam Puding Jagung

24 Januari 2014   13:59 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:30 45 0
Saranghaeyo, saranghamnida,dan indeed loving you

melesap dalam kenangan yang kukubur dalam-dalam

bersama senyum, tawa, dan candamu yang memudar

seiring dengan bergulirnya malam menuju fajar cahaya




Akan tetapi, tidak dengan kisah puding jagung manis

dengan daun pandan sebagai garnis


yang kusuguhkan padamu di food court saat terakhir kita bertemu

yang kauhabiskan sebanyak tiga cup

aku tahu kau menyukainya




Aku takkan pernah melupakannya

karena itu adalah testimoni berharga dalam hidupku

lebih berharga daripada kata cinta yang kaulontarkan padaku


karena testimoni itu menjadi bekal kepada kehidupanku nantinya




Orang di masa laluku,


Kemarin aku sudah memulainya

25 cup puding jagung manis

yang kumasak di pagi-pagi buta

di kantorku laris manis

Kau adalah inspirasiku

kumulai hidupku yang baru sebagai wirausaha

semoga kelak kubisa meneladani Bunda Kita

Khadijah yang lembut dan kaya raya

*Haha...


















KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun