Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen Pilihan

Januari dan Aku

5 Januari 2016   17:19 Diperbarui: 5 Januari 2017   07:36 238 21
Pedih mata ini ketika aku berusaha untuk bangun setelah sayup-sayup aku dengar suara adzan subuh bergema, rasanya aku belum seutuhnya tidur malam ini. Tubuhku memang berbaring dan mataku terpejam tapi hati dan pikiranku tidak sama sekali. Semakin berusaha aku untuk melupakan peristiwa jahanam itu, semakin lekat sakit di hatiku. Kepedihan yang telah aku pendam bertahun-tahun lamanya. Kepedihan yang telah meluluh lantakkan hari-hari ceria dan penuh harapan. Aku merasa yang ada padaku saat ini hanyalah tinggal jasadku, ragaku semata. Karena aku telah kehilangan jiwa, kehilangan masa depan dan tubuhku berasa hanya sampah....belaka.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun