Setiap orang mempunyai cara sendiri untuk berinvestasi bila ada kelebihan pendapatan, baik dengan cara tabungan di bank, membeli saham, sukuk, tanah, rumah, emas batangan/perhiasan, dolar, atau menyimpan uang dibawah kasur, supaya dapat mencukupi kebutuhan mendadak/sudah direncanakan tanpa meminjam saudara, keluarga, teman, bank atau rentenir. Maksud disisihkan pendapatan untuk mengamankan uang agar tidak habis semua untuk memenuhi kebutuhan yang sifatnya konsumsif, mengingat "nafsu" untuk memenuhi keinginan orang itu kadang sulit dikendalikan.
KEMBALI KE ARTIKEL