Konsep Kecerdasan Sosial
Dalam kerangka teori kecerdasan majemuk, Gardner mengidentifikasi bahwa kecerdasan bukanlah sesuatu yang monolitik atau hanya bisa diukur dengan tes IQ tradisional. Sebaliknya, ia berpendapat bahwa manusia memiliki beragam bentuk kecerdasan yang dapat berkembang dengan cara yang berbeda-beda. Kecerdasan sosial, yang juga dikenal sebagai "kecerdasan interpesonal," merupakan salah satu bentuk kecerdasan yang sangat relevan dalam perkembangan sosial.
Kecerdasan sosial ini berfokus pada kemampuan individu untuk memahami perasaan, niat, dan motivasi orang lain, serta bagaimana individu tersebut berinteraksi dalam berbagai konteks sosial. Sebagai bagian dari kecerdasan majemuk, kecerdasan sosial mencakup kemampuan untuk berempati, membaca isyarat sosial, bekerja dalam kelompok, serta berkomunikasi dengan efektif. Dalam hal ini, Gardner menunjukkan bahwa kecerdasan sosial tidak hanya berkaitan dengan kemampuan kognitif, tetapi juga dengan kapasitas emosional yang berkembang melalui interaksi dengan orang lain.