Partai Golkar belum selesai dirundung musibah, setelah pecah menjadi dua antara kubu Agung Laksono dan Aburizal Bakrie, kini ketua Umum Setya Novanto harus meringkuk di Tahanan KPK yang akhirnya mengharuskan Partai Golkar meneyelenggarakan Munas luar biasa. Agak mirip dengan Partai Demokrat menjelang Pemilu tahun 2014 yang memakan korban ketua umumnya Anas Urbaningrum, Partai Golkar diguncang bencana Korupsi e- KTP yang disangkakan kepada Ketua Umumnya Setya Novanto.
KEMBALI KE ARTIKEL