Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen Pilihan

Keinginan Terakhir

16 Oktober 2023   09:23 Diperbarui: 16 Oktober 2023   10:25 142 6
Angin kering musim kemarau di Kampung Duri menerpa wajahku. Kutatap sebuah nisan dan gundukan tanah merah tempat sahabatku Rindang  tidur dalam keabadian. Ingatanku berputar cepat bagaikan laptop yang sibuk mencari file hilang. Rindang adalah sahabatku satu-satunya yang bertinggal di dekat rumah orang tuaku. Umur Rindang lebih tua beberapa bulan dariku  dan lokasi sekolahnya berbeda denganku namun itu bukan hambatan untuk persahabatan kami. Masih kuingat hadiah cubitan dari Ibuku saat aku merealisasikan ide gila Rindang  bermain jualan ikan di rumahku. Ibuku mempunyai sebuah kolam cantik berisi beberapa pasang varian ikan mas koki lion head, the white telescope (ikan mas koki yang matanya menonjol), mas koki mutiara, mas koki black moor (berwarna hitam pekat) dan mas koki komet yang siripnya menjuntai indah dalam air. Semua ikan cantik itu dirawat ibuku dengan sepenuh hati. Setiap kali tamu berkunjung ke rumah pasti memuji keindahan ikan mas koki yang menjadi koleksi beliau. Ulah kami membuat Ibuku mencak-mencak hebat karena  kolamnya porak poranda. Aku dan Rindang menangkap semua ikan mas koki kesayangannya dan dijejer di bawah terik matahari beralas daun pisang. Aku menjadi penjual dan Rindang menjadi pembeli ikan. Dapat dibayangkan bagaimana reaksinya ikan mas koki hidup mengalami sakaratul maut gegara dijemur di bawah sinar matahari. Memang hanya semenit tetapi cukup untuk menghantar beberapa nyawa ikan cantik itu menuju ke akhirat. Aktivitas ini menyebabkan paha kurusku mendapat hadiah beberapa biji cubitan  warna merah kebiruan sebagai perwujudan kemarahan Ibu. Beliau juga  mendiamkanku selama berhari-hari. Wajarlah kalau Ibu naik pitam karena harga ikan mas koki per pasangnya mencapai puluhan ribu bahkan ratusan rupiah untuk jenis langka. Beliau juga harus keliling ke berbagai tempat yang sangat jauh jaraknya dari Kampung Duri demi kelengkapan koleksinya.  

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun