Rasa cintaku tak perlu diungkapkan dengan setangkai bunga
Tak juga dengan kata pujangga
Karena cintaku padanya melebihi segalanya
Ya, sudah pasti aku mencintainya
Aku sudah bersamanya sejak lama
Bahkan sebelum aku hadir di dunia
Madrasah pertamaku
Bahkan mengajariku bicara
Sampai mengenal angka dan aksara
Betapa aku mencintainya sampai ajalku tiba
Bagaimana tidak?
Wanita inipun rela mati demi aku, anaknya
Kini wanita itu semakin lemah
Cantiknya bahkan terpancar dengan kerutan di wajah
Dan senyumnya yang sumringah
Semoga Tuhan sehatkan serta panjangkan umurnya
Agar aku mampu membahagiakannya
Dengan sepenuh jiwa raga