Mohon tunggu...
KOMENTAR
Pendidikan

Ceritaku Sekolah di Phnom Penh

28 Juli 2022   17:28 Diperbarui: 28 Juli 2022   17:31 451 10
Hari ini aku dikejutkan oleh kabar dari guru les ku teacher Rossa ke ibuku lewat WA

"Halo madam, just info for you that teacher Michelle passed away yesterday"

Ya Allah terkejut dan pengin nangis aku. Beliau adalah guru kelasku pas aku sekolah di CIA International School Phnom Penh. Masih belum percaya akan berita ini. Aslinya kalau ada rejeki dan kesempatan ingin rasanya ke sana dan bertemu lagi tapi Tuhan berkata lain.

Namaku Andika yang terlahir di Cibinong dan bertumbuh besar di sana. Atas kuasa Tuhanlah aku bisa pindah ke Phnom Penh, sebuah kota yang ada di negara tetangga yaitu Kingdom of Cambodia. Banyak yang kurang mengenal negara ini karena memang negara ini masih sedang berkembang dibandingkan dengan negara sebelahnya yaitu Thailand dan Vietnam.

'Good morning" Teacher Michele masuk kelas dan menyuruh saya maju ke depan kelas dan memperkenalkan diri. Dengan bahasa inggris yang pas-pasan aku perkenalkan nama, alamat, mengapa pindah sini. Itu juga sudah disiapkan beberapa waktu yang lalu sama guru les bahasa pas di cibinong. Canggung banget rasanya. Dan paling asing karena hampir satu sekolah atau 99.99% nggak bisa bahasa Indonesia. Orang asing yang sekolah di sini juga hanya sekitar 30% sedangkan sisanya warga lokal. Tapi bagusnya sekolah ini mewajibkan siswanya berkomunikasi menggunakan bahasa Inggris bukan bahasa Khmer atau bahasa lokal Cambodia.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun