Pekan kemarin, dalam sebuah rapat terbatas di Istana Negara, presiden Joko Widodo mengingatkan, indoktrinasi radikalisme telah menyasar keluarga, lembaga pendidikan, dan semua lini kehidupan. Karena itulah, perlu upaya yang efektif dan serius, untuk memutus mata rantai penyebaran bibit radikalisme di masyarakat. Karena bibit radikal inilah yang kemudian memunculkan berbagai aksi teror di Indonesia, termasuk aksi bom bunuh diri di Surabaya beberapa waktu lalu.
KEMBALI KE ARTIKEL